Selasa, 12 Mei 2009

Paralel Meeting 12 May 2009




MOU (memorandium of understanding) mengenai dimasukannya kepulauan Sangihe sebagai bagian integral dalam agenda WOC pun akhirnya terjawab sudah. 12 Mei 2009 tepat jam 16.30 di kediaman Rumah Bupati Sangihe (Drs.W.Salindeho) bapak Wakil Bupati. Drs.J.E. Gaghana,SE.,ME menandatangani MOU bersama dengan Ketua LSM Kehati Ibu Dewi widayanti. pasca penandatangan dilanjutkan dengan konferensi PERS oleh sejumlah wartawan lokal Sangihe, maupun para wartawan yang tergabung dalam commite WOC Manado yang datang bersama dengan para Dellegate. Ketua Pelka Laki-laki Sinode GMIST (Pnt.Drs.J.E.Gaghana, SE.,ME) tampil percaya diri memberikan orasi politik dalam rangka penyelamatan lingkungan bahari dengan mempertegas komitmen untuk mendukung sepenuhnya apa yang telah dikerjakan oleh Kehati melalui kegiatan eksporasi potensi wisata bahari dalam rangka visit Sangihe dan ekotourism. Pemerintah dan masyarakat Sangihe menyampaikan terima kasih kepada LSM Kehati yang telah bekerja keras melakukan research approach untuk menguak kemisterian dan kekayaan alam bahari Sangihe. Dan melalui penelitian yang dilakukan oleh Kehati, kini Sangihe telah terkenal di seluruh dunia terlebih dengan volcano under water on Mahangetang Island, pukasnya dengan penuh keramahan dan sinergisitas. Selanjutnya ketua LSM Kehati menyampaikan terima kasih juga kepada masyarakat Sangihe dan pemerintah yang telah menjadikan dan mempercayakan Kehati untuk menjejaki dan menggali potensi kelautan Sangihe. Baginya kepulauan Sangihe adalah pulau yang begitu kaya dengan keaneka ragaman hayati, baik di laut maupun di darat. Untuk itu kita perlu memeliharanya, merawatnya dalam perspektif ecology environtmen. Bahkan khususnya memediasinya sebagai sarana penyelamatan bumi dari efek global warming.
Pada pertemuan ini, Ketua Sinode GMIST (Pdt.W.B.Salindeho,S.Th) dan Ketua I (Pdt.A.Makasar,M.Th. Ketua Sinode GMIST, diminta untuk membawa Doa dalam bahasa Inggris (prayer arrived and take lunch). Luar biasa, sambutan masyarakat Sangihe yang turut memberikan support atas suksesnya paralel metting. Tari gunde, dengan tagonggong pun menghiasi dan menggema di Pendopo, anak-anak sekolah minggu pun tampil dengan tarian yang menunjukkan kekayaan alam bawah laut Sangihe dimana mereka tampil bagaikan ikan-ikan hias di laut Sangihe. Wah icon wisata bahari yang sangat potensial untuk dijual ke luar negeri. Selesai menyaksikan tarian anak-anak sekolah minggu, rombongan pun menuju pantai Kolongan Beha untuk menyaksikan Sunset. Di pantai kolongan ternyata masyarakat bahkan jemaat Kolongan telah menyediakan segala hal untuk menyambut dan menjamu tamu dengan makanan khas Sangihe. Keindahan sunset yang dihiasi dengan lomba perahu pun meninggalkan kenangan indah bagi para Delegate WOC 2009. Selamat dan sukses bagi masyarakat Sangihe.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar